PEMALANG, INIDESA ID– Warga Desa Jatiroyom, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah terpaksa bertindak melakukan penangkapan kepada pelaku pengedar obat-obatan jenis eximer oleh jaringan Aceh, Minggu (9/2/2025) malam.
Hal itu terpaksa dilakukan warga mengingat kepolisan lamban dalam melakukan tugasnya diwilayah hukum tersebut.
Ketua Dewan Permusyawaratan Desa (DPD) Desa Jariroyom, Ridhik mengatakan, tindakan penangkapan terduga pengedar obat-obatan terlarang itu dipicu karena daerah tersebut seringkali menjadi ajang transaksi obat-obatan ilegal dan mabuk-mabukan.
Ia juga menyinggung kepada pihak terkait untuk menutup rumah karaoke tempat peristiwa pembunuhan akibat minuman keras yang berada di Desa Jatiroyom untuk segera ditutup permanen. Selain menjadi tempat maksiat, Ridhik menilai bangunan rumah karaoke tersebut tidak berizin.
“Setelah dibawa di balaidesa dan digeledah terdapat obat-oabatan seperti eksimer dan obat-obatan baru lainnya. Setelah itu pemerintah desa menindaklanjuti pemprosesan laporan ke Polsek Bodeh dan mengamankan pelaku”, Ujar Ridhik.
“Saya berharap cafe karaoke ditutup permanen karena meresahkan warga,” tambahnya.
Inidesa.id berusaha mengkonfirmasi kepada pihak kepolisian setempat, namun hingga kini belum mendapat tanggapan. (Ozi)