PEMALANG, INI DESA.ID- Ratusan warga Dusun 4 Desa Cibelok menggelar aksi unjukrasa di kantor Balai Desa Cibelok, Kecamatan Taman, Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (5/9/2024).
Warga meminta kadus 4 Dusun Mijen, Desa Cibelok dipecat dari jabatannya karena sudah menggelapkan aset desa dan penggelapan pajak.
Dengan membentangkan spanduk dan benner bertulisan ‘pecat Kadus 4 Dusun Mijen’ warga longmach dari dusun 4 menuju kantor balai Desa Cibelok.
Selain itu, massa juga menyempatkan berorasi di depan kantor Balai Desa Cibelok yang akhirnya melalui perwakilannya berdialog di aula balai desa.
Kismanto warga RT 04 Dusun Wijen, Desa Cibelok menuding jika Kepala Dusun 4 Muhammad Oka telah menggelapkan aset desa berupa motor roda tiga yang rencananya akan digunakan untuk pengangkut sampah.
“Saya pernah menanyakan kepada yang bersangkutan Kadus Oka, tetapi justru tidak mendapatkan jawaban yang tidak baik. Bahkan melalui status di media sosial melalui akun pribadinya Oka malah mengancam saya,” kata Kismanto.
Selain mengelapkan aset desa, Kadus Oka diduga menggelapkan pajak warga selama 4 tahun. Sehingga dalam persoalan ini, ia berharap pemerintah Kabupaten Pemalang bisa memperhentikan dari jabatannya sebagai Kadus 4 Dusun Wijen, Desa Cibelok.
“Kami minta diusut tuntas kecurangan kadus 4, sebab Kadus 4 sudah melukai warga dan saya anggap tidak etis sebagai pemimpin,” tegasnya.
Menanggapi hal itu, Camat Taman, Sukisman akan menindaklanjuti keinginan warga secepatnya dan meminta kepada dinas terkait seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermasdes), Inspektorat dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pemalang untuk memproses.
“Saya Camat Taman tidak kaget dengan aspirasi warga, tetapi saya mengapresiasinya. Sebab sebelumnya saya sudah mengetahui dari laporan warga,” katanya.
Meski begitu, aspirasi dan aduan warga terus berproses sesuai dengan perbuatan Kadus 4 Dusun Mijen.
“Dan ini buat perhatian semuanya seluruh perangkat desa, dengan persoalan ini inspektorat dan Bapenda akan mengaudit mengenai pajak,” tegasnya.
