Dari Desa

Kulonprogo Hasilkan 14 Video Pembelajaran Desa Dalam Sepekan

KULONPROGO, INIDESA.ID – Perawakannya rapi, rambutnya klimis belah samping, suaranya lantang dan detail, namun kadang serius. Saat menjelaskan materi, kadang muncul ‘celetukan’ berlogat Jawa yang membuat lucu sehingga suasana kelas menjadi lebih bergairah dan meriah. Dialah Chairil Akbar (45) seorang Pelatih Nasional Akademi Desa saat memberikan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Tingkat Dasar Video Pembelajaran di Desa Karangwuni, Kapanewon Wates, Kulonprogo, Yogyakarta.

Coy, panggilan akrabnya, menjelaskan perihal potensi desa yang harus diangkat dan diviralkan di jaman yang serba digital ini.

Tidaklah sulit bagi Coy membangun chemistry dengan para peserta dan tiga Pelatih Daerah (Pelatda) yang selama sepekan menjadi fasilitator pelatihan. Ketiga Pelatda tersebut adalah Annisa Maryam Fauziyah, Millenda Rezkya Sentani asal Sumedang, Jawa Barat serta Achmad Fauzi dari Kota Getuk Magelang, Jawa Tengah.

Hanya dua kapanewon yang terpilih oleh Kementerian Desa PDTT sebagai lokus kegiatan ini, yakni Kapanewon Wates dan Kokap.

Konten Kreator Muda Desa Hargotirto saat syuting wawancara dengan pak Lurah.

Masing-masing kapanewon terbagai menjadi dua desa yang terpilih. Desa Karangwuni dan Triharjo untuk Wilayah Wates serta Desa Hargomulyo dan Hargotirto untuk Wilayah Kokap.

Kegiatan berlangsung selama hampir sepekan. Dilaksanakan 9-14 Agustus 2024 dan sangat disambut baik oleh masing-masing Kepala Desa/Kalurahan juga para peserta yang rata-rata generasi milenial desa setempat.

“Peserta disini antusiasnya cukup bagus, bahkan kelompok yang berasal dari Pendamping Desa (PD) serta perwakilan Duta Digital (DD) sudah piawai dengan video sejenis, sehingga penekanan SDGs Desa bisa sangat ditonjolkan dalam tema video” ujar Coy saat mengajar di lokus yang berdekatan dengan pesisir Pantai Selatan.

Chairil Akbar (Coy)

Suasana yang sama juga terlihat di Desa Hargotirto yang menjadi lokasi utama pemberian materi untuk Wilayah Kapanewon Kokap. Abdul Malik MSN sebagai Pelatih Nasional dan tiga Pelatda yakni Annisa Ulhusna, Khairatul Anisa, Muhammad Nanang Kosim mengawal dan mendampingi para Konten Kreator Desa berkarya melalui video pembelajaran.

Baca Juga :  Gus Halim Lakukan Upacara Peringatan HUT ke-79 RI di Desa Trawas

Tema – temanya pun sangat beragam. Ada yang mengangkat tentang desa wisata setempat yang secara kebetulan dekat dengan wisata yang sedang viral di media sosial seperti Kalibiru, Pulepayung, serta Kawasan Waduk Sermo.

“Meski disini banyak kawasan wisata, produk gula merah sangat banyak  juga yang dihasilkan. Kebanyakan mata pencaharian masyarakat sini adalah penderas nira kelapa dan aren” kata Tukiyo, Lurah Desa Hargotirto yang memimpin 8500 jiwa ini.

Hingga nanti dihari terakhir, peserta diharapkan masih lengkap dan semangat dalam mengikuti pelatihan. Sehingga nantinya total di Kabupaten Kulonprogo akan menghasilkan 14 Video Pembelajaran yang mengangkat tentang Potensi Desa. “Rencana peserta konten kreator di dua kapanewon yang terdiri 4 desa, pasca pelatihan akan dikumpulkan dan dibawah koordinasi Dinas PMD Kabupaten Kulonprogo, akan dijadwalkan audiensi dengan Bupati utk membuat konten-konten di tingkat kabupaten” ujar Coy. (MSN)

 

Artikel Terkait